GenPI.co Kaltim - Manajer tim Borneo FC Dandri Dauri menilai kondisi di Bali sangat tak nyaman terutama dalam hal kondisi cuaca.
Dia mengatakan cuaca di Bali sangat tidak stabil karena bisa berubah secara mendadak.
Sebab saat cuaca terik, secara mendadak berubah menjadi mendung dan hujan dengan intensitas tinggi.
"Secara garis besar Dandri menjelaskan, situasi di Bali saat ini sangat tak nyaman. Dari sisi cuaca, ia menilai kondisinya sangat tak stabil," katanya dikutip dari situs resmi klub, Rabu (23/02/2022).
Kondisi tersebut, kata doa, memengaruhi kondisi pemain. Belum lagi ditambah kekhawatira akibat penularan Covid-19.
"Belum lagi ketakutan pada Covid-19 yang terus menyerang pemain dan ofisial tim," kata dia.
Selain itu, jadwal kompetisi yang padat juga memengaruhi kinerja para pemain.
Sebab rata-rata tim bermain dalam rentang waktu 3 kali sekali.
"Ini benar-benar menguras tenaga pemain,” ujarnya.
Saat bermain malam di jam terakhir atau pukul 21.45 Wita, pemain secara otomatis tak punya waktu istirahat banyak setiba di hotel.
Itulah sebabnya dengan berada di peringkat 6 saat ini, Dandri menilai perjuangan tim sudah sangat baik.
Bahkan dia merasa sudah menjadi juara jika tak terdegradasi musim ini.
Borneo FC sendiri saat ini masih berusaha keras mengejar posisi 5 di klasemen akhir nanti.
“Syukur-syukur kalau kami bisa menembus 4 besar,” pungkasnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News