GenPI.co Kaltim - Pilar Borneo FC Terens Owang Puhiri bercerita mengenai pengalamannya merasakan suasana Hari Raya Nyepi di Bali, Rabu (03/03/2022) lalu.
Dia mengaku selama Nyepi ikut dalam suasana hening di Bali selama 24 jam.
Selama Nyepi, dia dan para pemain lainnya harus berdiam diri di hotel selama 24 jam.
“Ya, suasanya benar-benar tak biasa. Sebab tak ada aktivitas sama sekali dilakukan semua orang di Bali. Semua harus berada di rumah, sementara kami sebagai pemain harus terus berada di hotel selama 24 jam,” ujar Terens.
Perayaan Nyepi memang sangat ketat di Bali.
Sebab jika ada orang keluyuran dan diketahui pecalang atau pihak keamanan adat setempat maka langsung ditahan.
Para pelanggar bakal kena sanksi, mulai dari teguran keras hingga denda uang.
Itulah sebabnya Terens dan pemain Borneo FC lainnya lebih memilih tak kemana-mana. Mereka menjalankan aktivitas di luar kamar saat makan.
“Saya habiskan waktu untuk menonton film di kamar. Ini juga jadi kesempatan kami beristirahat di tengah padatnya jadwal pertandingan,” ujar Terens.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News