GenPI.co Kaltim - Pekerjaan rumah jajaran pelatih Borneo FC makin besar karena performa tim sedang buruk dalam tiga laga terakhir Liga 1 2022.
Tim berjuluk Pesut Etam tersebut gagal menang. Setelah dikalahkan Persikabo 1973, Borneo FC ditahan imbang Persita Tangerang dan Bhayangkara FC.
Borneo FC pun harus puas berada di urutan kelima karena baru mengemas 20 angka dari sepuluh laga.
Tim besutan Milomir Seslija itu pun harus berbenah pada tujuh laga tersisa agar bisa duduk di posisi yang baik saat paruh musim.
Asisten Pelatih Borneo FC Miftahuddin Mukson menjelaskan pihaknya membenahi lini belakang.
Sebab, Borneo FC sudah kebobolan tujuh gol dalam tiga pertandingan terakhir Liga 1 2022.
Miftahuddin pun tidak memungkiri lini belakang Borneo FC memang sangat mudah diterobos lawan.
“Kelemahan itu sangat terlihat pada beberapa pertandingan terakhir,” ujar Miftahuddin sebagaimana dilansir laman resmi Borneo FC, Jumat (23/9).
Selain itu, pihaknya juga membenahi performa lini depan yang sering membuang peluang.
“Efektivitas taktik lini depan akan lebih dipertajam lagi,” kata Miftahuddin. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News