GenPI.co Kaltim - Bek asing Borneo FC, Javlon Guseynov menyebut klub-klub di Indonesia harus harus meningkatkan profesionalisme dan kedisiplinan pemainnya.
Hal tersebut jika klub di Indonesia dan Liga Indonesia bisa maju dan berkembang seperti di negaranya.
Dua aspek itu bisa jadi menjadi jalan Liga Indonesia bersaing di level Asia.
"Saya kira klub-klub di Indonesia harus meningkatkan profesionalisme dan kedisiplinan pemainnya," katanya dikutip dari situs liga Indonesia, Selasa (16/02/2022).
Dia membandingkan bagaimana klub-klub di negara asalnya Uzbekistan.
Menurutnya gaya bermain klub-klub di Uzbekistan mengedepankan aspek taktikal.
"Ini menjadi musim ketiga saya di Indonesia. Kalau klub-klub di negara saya, mereka lebih memperhatikan taktik dan disiplin. Itulah bedanya dengan di sini (Indonesia)," kata Javlon.
Tak bisa dibantah, Liga Uzbekistan merupakan salah satu yang terbaik di Asia, yakni menempati peringkat empat berdasarkan rilis AFC pada Januari lalu.
Catatan tersebut sangat jauh unggul dibanding Liga Indonesia yang berada di urutan ke-25 dari 47 negara yang terdaftar di AFC.
Untuk diketahui, Javlon sudah tiga musim bermain di Liga Indonesia.
Sebelum ke Borneo FC pada 2019, Javlon Guseynov berseragam FK AGMK Olmaliq.
Dia mengantarkan klub Liga Super Uzbekistan itu menjuarai Piala Liga edisi 2018.
Di Borneo FC, Javlon telah mencatatkan 53 penampilan di Liga 1 selama tiga tahun (2019-2022).
Dia juga menyumbangkan tiga gol, masing-masing dua di 2019 dan satu di 2020.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News