GenPI.co Kaltim - Manfaat daun pisang sungguh luar biasa, mulai menawarkan keracunan hingga mengendalikan gula darah.
Daun pisang memiliki kandungan yang dapat mendukung fungsi kesehatan tubuh, seperti flavonoid, polifenol, dan beberapa lainnya.
Untuk mendapatkan manfaat daun pisang, biasanya diambil ekstraknya.
Pun demikian, perlu diketahui efek samping konsumsi daun pisang. Salah satunya menghambat penyerapan zat besi. Kandungan tanin dalam daun pisang penyebabnya.
Selain itu, risiko yang dapat dimunculkan, yakni mual dan sakit perut. Karena itu hindari mengonsumsinya setelah makan berat.
Berikut manfaat daun pisang untuk tubuh yang harus kamu ketahui.
Daun pisang diketahui mengandung senyawa fitonutrien yang merupakan jenis flavonoid. Senyawa tersebut bersifat antioksidan, yaitu epigallocatechin gallate (EGCG).
EGCG diketahui dapat melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-el tubuh.
Penelitian yang diterbitan Brazilian Journal of Pharmacognosy (2013) menyebut bahwa ekstrak daun pisang berpotensi meningkatkan kadar insulin pada tikus dengan diabetes.
Manfaat tersebut daidapat dari enyawa flavonoid berupana rutin. Namun studi masih terbatas pada tikus.
daun pisang tidak menempel pada luka, sehingga tak menimbulkan rasa perih saat dibuka dan diganti.
Riset yang diterbitkan dalam Research Square (2020) mengungkapkan bahwa daun pisang mengandung eugenol dan phytol yang berpotensi menghambat pembentukan sel kanker di permukaan serviks.
Hanya saja yang perlu diketahui bahwa penelitian tersebut bbaru dilakukan uji ekstrak daun pisang pada sel kanker serviks di laboratorium.
International Journal for Research Trends and Innovation (2018) mengemukakan bahwa lignin dari ekstrak daun pisang dengan konsentrasi sebesar 3 persen dapat mencegah penyerapan sinar ultraviolet pada kulit yang setara dengan tabir surya SPF 5,3.
Penelitian tersebut menggunakan ekstrak daun pisang dan diambil kadar ligninnya. (Hello Sehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News