Mudik Lebaran di Kaltim Diawasi Ekstraketat, Kata Gubernur

20 April 2022 12:00

GenPI.co Kaltim - Gubernur Kaltim Isran Noor mengingatkan pelonggaran aktivitas dan mudik lebaran tahun ini harus dilakukan pengawasan ekstra.

Dia meminta jajaran dinas dan instansi terkait intensif mengantisipasi membludaknya arus mudik dan aktivitas libur lebaran.

Tahun ini, kata dia, orang-orang akan balas dendam setelah dua tahun dilakukan pembatasan ketat oleh pemerintah.

BACA JUGA:  Pembagian Zakat di Kaltim Diimbau Tidak Massal, Kerap Ricuh

"Jadi, libur lebaran tahun ini, masanya orang balas dendam. Karena gara-gara wabah corona, dua kali lebaran tidak bisa kemana-mana, meski jua bobol," katanya saat rapat menghadapi mudik Idul Fitri, Selasa (19/04/2022).

Dia juga mengingatkan instansi terkait melakukan antisipasi kekurangan dan kelangkaan bahan pokok kebutuhan masyarakat.

BACA JUGA:  Polda Kaltim Gelar Operasi Ketupat 2022, Ini yang Diantisipasi

Baginya, menjaga ketersediaan dan kecukupan bahan pokok guna memastikan stok mencukupi, sehingga kenaikan bahkan lonjakan harga barang pokok bisa diantisipasi.

"Sembilan bahan pokok, tapi bukan itu saja, semua bahan pokok penting harus diawasi agar kebutuhan masyarakat cukup," kata dia.

BACA JUGA:  Soal Bahan Pokok di Kaltim saat Idulfitri, Jangan Panic Buying

Dia mengatakan aktivitas ekonomi dilonggarkan maka permintaan masyarakat pasti meningkat.

Selama ini di Kaltim diakuinya, sudah terjadi masalah harga dan kecukupan (ketersediaan) beberapa bahan pokok kebutuhan masyarakat.

"Jangan kaget, jangan kalang kabut, hanya gara-gara kita tidak siap, tidak melakukan upaya antisipasi. Ini penting bagi saya, bagi semua untuk memastikan setiap saat bahan pokok tetap tersedia, terutama menghadapi Idul Fitri tahun ini," pintanya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Imam Rosidin

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALTIM