Waspada Hepatitis Misterius, Kemenkes Beberkan Gejalanya

03 Mei 2022 21:00

GenPI.co Kaltim - Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menjelaskan apa saja gejala hepatitis misterius atau hepatitis akut yang menyerang pada anak. 

Disebut misterius karena penyakit ini belum diketahui penyebabnya sejak 15 April 2022.

Kemenkes mencatat sudah ada tiga anak di Jakarta yang diduga terjangkit hepatitis akut ini.

BACA JUGA:  Kaltim Waspada Lonjakan Covid-19 di Destinasi Wisata usai Lebaran

Gejala yang ditemukan pada pasien-pasien ini adalah mual, muntah, dan diare berat.

"Kemudian demam, kuning, kejang dan penurunan kesadaran," kata Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi, Minggu (01/05/2022).

BACA JUGA:  Arus Mudik di Kalimantan Timur Mulai Padat

Jika anak-anak memiliki gejala tersebut, dia meminta segera memeriksakan anak ke fasilitas layanan kesehatan terdekat, tutur dr. Nadia.

Pihaknya saat ini melakukan investigasi penyebab kejadian hepatitis akut ini melalui pemeriksaan panel virus secara lengkap.

BACA JUGA:  Cair, Guru di Kaltim Mendapatkan Tambahan Tunjangan Tiap 3 Bulan

Dinas kesehatan Provinsi DKI Jakarta sedang melakukan penyelidikan epidemiologi lebih lanjut.


Terkait hal ini, dia mengimbau masyarakat waspada dan tetap tenang.

''Selama masa investigasi, kami menghimbau masyarakat untuk berhati-hati dan tetap tenang," kata dia.

Dia menyarankan langkah pencegahannya yakni dengan mencuci tangan, memastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih, tidak bergantian alat makan.

Lalu menghindari kontak dengan orang sakit serta tetap melaksanakan protokol kesehatan.

Pihaknya saat ini meningkatkan kewaspadaan dalam dua pekan terakhir setelah Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Kejadian Luar Biasa (KLB) pada kasus hepatitis akut yang menyerang anak-anak di Eropa, Amerika dan Asia.

Kewaspadaan tersebut meningkat setelah tiga pasien anak yang dirawat di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta dengan dugaan hepatitis akut yang belum diketahui penyebabnya meninggal dunia.

Mereka meninggal dunia dalam kurun waktu yang berbeda dengan rentang dua minggu terakhir hingga 30 April 2022.

Ketiga pasien ini merupakan rujukan dari rumah sakit yang berada di Jakarta Timur dan Jakarta Barat.(kemenkes)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Imam Rosidin

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALTIM