Gadis 14 Tahun di Kukar Tewas dan Mayatnya Diperkosa, Motifnya?

GenPI.co Kaltim - Motif dugaan pembunuhan dan pemerkosaan seorang gadis 14 tahun berinisial NK di Kutai Kartanegara dipicu oleh dendam.

Tersangkanya yakni SA (37) mengaku dendam dengan ayah korban.

Mulanya, SA menggadaikan seekor jalak sebesar Rp120 ribu kepada ayah korban.

BACA JUGA:  Resmi Pemprov Kaltim Batasi Acara Seremonial, Ini Aturannya

Kemudian setelah ditebus ternyata jalak kesayangannya tersebut sudah hilang dijual.

"Itulah yang membuat pelaku sampai sakit hati dan dendam," Kapolsek Samboja AKP Adyama Baruna Pratama, Selasa (22/02/2022).

BACA JUGA:  Tak Hanya Bali, Kaltim Juga Ingin Wisatawan Asing Datang

Tersangka kemudian menyimpan dendam dan melampiaskannya kepada korban.

Saat itu, pelaku yang sedang berada di warung bertemu dengan NK yang hendak membeli telur.

BACA JUGA:  Update Covid-19 Kaltim, Bertambah 2.700 dalam Sehari

Melihat korban, pelaku emosi karena teringat burung jalaknya yang sudah dijual ayah korban.

Pelaku lantas membuntuti korban yang pulang setelah membeli telur dari warung.

Pelaku saat itu berjalan sembari membawa balok kayu ulin.

Pelaku kemudian menghantam korban dari arah belakang sebanyak dua kali. Korban seketika tewas di tempat akibat menerima hantaman pada bagian punggung dan kepala.

Setelah itu, pelaku membuang jasad korban ke parit di pinggir jalan setapak tersebut.

"Saat pelaku membunuh korban kondisi jalan memang sepi, tak ada yang melihat. Jasad korban dibuang di parit," kata dia.

Kemudian pelaku sempat meninggalkan korban di sana untuk pergi ke warung membeli rokok.

Setelah pergi membeli rokok di warung, pelaku kembali lagi ke tempat mayat korban dibuang.

Mayat korban selanjutnya dibawa dengan cara dipikul ke dalam hutan yang berjarak 15 meter dari parit itu.

Di dalam hutan itulah pelaku menyetubuhi mayat korban.

Selanjutnya, mayat korban dikubur di tanah berlumpur.

Mayat korban baru ditemukan warga setelah sehari dinyatakan hilang, tepatnya pada Senin (21/02/2022) sore.

Saat itu pelaku terlihat sedang menginjak-injak sesuatu di atas tanah berlumpur.

"Warga kemudian mengecek. Saat diraba-raba ternyata ada jasad korban di sana," bebernya.

Pelaku SA yang diamankan warga diamuk massa.

Dalam keadaan babak belur, pelaku kemudian dibawa ke Polsek Samboja.(Jpnn)