Mancing di Sungai, Warga di Kaltim Temukan Senjata Api Rakitan

22 Mei 2022 10:00

GenPI.co Kaltim - Warga di Kabupaten Kutai Timur bernama Hadi (50) menemukan sepucuk senjata api rakitan laras panjang saat memancing di sungai. 

Dia kemudian menyerahkan senjata tersebut ke Tentara Nasional Indonesia. 

"Senjata api rakitan yang diserahkan oleh Pak Hadi ini bukan miliknya, namun merupakan senjata api hasil penemuan ketika beliau memancing di sungai," ujar Babinsa Rantau Makmur, Serma Ansar, Sabtu (21/05/2022).

BACA JUGA:  Sambut IKN, Kaltim Terus Latih Guide Pariwisata

Penyerahan senjata ini merupakan hasil penemuan senjata api yang ke-4 oleh warga di Kecamatan Rantau Pulung.

Dia mengucapkan terima kasih kepada masyarakat atas kerja sama yang dilakukan selama ini.

BACA JUGA:  Kenalkan Budaya dan Pariwisata, Strategi Kaltim Top

Dia mengatakan, memancing ikan merupakan salah satu kegemaran bagi warga Desa Rantau Makmur. Namun kegemaran yang memerlukan ketenangan dan kesabaran itu sedikit terusik oleh temuan sepucuk senjata api rakitan.

Penemuan senjata api rakitan jenis laras panjang kaliber 5,56 mm tersebut terjadi pada Rabu, 4 Mei 2022 oleh Hadi.

BACA JUGA:  Ratusan Warga di Kaltim Ini Akhirnya Punya Sertifikat Tanah

Awalnya, sekitar pukul 11.00 waktu setempat, Hadi memancing di sungai di dalam hutan di sekitar Desa Rantau Makmur.

Tiba-tiba hujan turun, sehingga Hadi berteduh di sebuah pondok kosong dan melihat ada senjata api di atap pondok.

Hadi kemudian mengambil senjata api itu dan memeriksanya untuk memastikan bahwa senjata api tersebut masih aktif.

Setelah hujan reda, dia kemudian memasukkan senjata api ke dalam karung untuk dibawa pulang.

Senjata api tersebut kemudian disimpan Hadi di rumahnya lebih dari sepekan, namun Hadi merasa ketakutan, lalu melaporkan kepada Ketua Adat Desa Rantau Makmur, yakni Jamhuri atau yang akrab disapa Kai (kakek) Ijam.

Setelah itu, Kai Ijam melaporkan ke Babinsa setempat, sehingga Babinsa langsung berkoordinasi dengan kepala desa untuk mendatangi rumah yang bersangkutan untuk diberikan pemahaman, sekaligus mengimbau agar menyerahkan senjata api itu secara sukarela.

Pada Selasa, 17 Mei, Hadi kemudian menyerahkan senjata api kepada Serma Ansar, disaksikan Kepala Desa Rantau Makmur Satino, Ketua Adat Kai Ijam, dan Ketua Pemuda Rantau Makmur Husaini.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Imam Rosidin

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALTIM