GenPI.co Kaltim - Pedangdut Dewi Perssik ketiban sial karena perhiasannya dicuri di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SMAS) Sepinggan Balikpapan pada 19 Juni 2022.
Wanita yang sedang dalam tahap cerai dengan Angga Wijaya itu kehilangan kalung dan emas batangan.
Dewi Perssik pun mengalami kerugian hingga ratusan juta. Kasus pencurian baru terungkap pada Minggu (3/7).
Polresta Balikpapan berhasil menangkap RS yang merupakan pekerja di Bandara Sepinggan.
Berikut ini tiga fakta kasus perhiasan Dewi Perssik dicuri:
GM Bandara SAMS Balikpapan Rika Danakusuma mengatakan RS bukan porter bandara, melainkan pekerja di salah satu maskapai penerbangan.
“(Dia, red) porter dari maskapai yang bertugas mengantarkan koper penumpang setelah melewati mock up area," kata Rika, Kamis (7/7).
Rika juga menyesalkan aksi pencurian barang milik penumpang di Bandara Sepinggan.
Dia menjelaskan pihaknya sudah memasang 504 CCTV di seluruh sudut bandara.
RS melakukan aksinya dengan membobol koper milik Dewi Perssik setelah memasukkan angka secara acak.
Kasat Reskrim Polresta Balikpapan Kompol Rengga Puspo Saputro menjelaskan koper milik Dewi memang mempunyai kode.
“Namun, berhasil dibuka pelaku dengan memasukkan angka secara acak,” kata Rengga.
Menurut Rengga, RS menggeledah isi koper dan menemukan perhiasan di dalam kotak pink.
Rengga mengatakan pencurian berawal saat Dewi diundang mengisi acara partai politik di Balikpapan, Sabtu (18/6).
Setelah acara selesai, Dewi naik pesawat Lion Air untuk kembali ke Jakarta.
Dia baru menyadari kopernya dibobol setelah diberitahu asistennya, Risko Sobari.
Rengga mengatakan pihaknya menyita barang bukti berupa tiga perhiasan.
“Untuk kalung emas, salah satu mata kalungnya bertuliskan nama Dewi Perssik," kata Rengga, Rabu (6/7). (mcr14/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News