Covid-19 di Kaltim Menggembirakan, Kasus Aktif Turun Drastis

05 Maret 2022 00:00

GenPI.co Kaltim - Perkembangan kasus Covid-19 di Kalimantan Timur menunjukan kabar yang menggembirakan karena kasus aktif turun drastis.

Kasus aktif atau pasien masih dirawat secara isolasi mandiri (isoman) maupun di fasilitas kesehatan  turun sebanyak 1.076 kasus, menjadi 17.991 kasus, per Jumat (03/03/2022).

Sementara itu, jumlah terkonfirmasi bertambah 1.112 kasus, sedangkan pasien sembuh bertambah hampir dua kali lipatnya, yaitu 2.182 kasus.

BACA JUGA:  Tak Main-main, Pemprov Kaltim Ancam Penimbun Minyak Goreng

"Pasien meninggal dunia sebanyak 6 kasus," kata uru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim Andi Muhammad Ishak, Jumat.

Dia mengatakan kasus Covid-19 di Kaltim masih naik turun dalam beberapa hari terakhir.

BACA JUGA:  Ini Cara Kaltim Gaet Wisatawan untuk Berkunjung Meski Pandemi

"Meskipun penularan masih terjadi namun sebenarnya jumlah pasien sembuh lebih banyak dari kasus terkonfirmasi," kata dia.

Dia berharap tren penurunan ini terus terjadi dan kita tetap meminta dukungan masyarakat untuk tetap menjalankan protokol kesehatan dalam setiap aktivitas.

BACA JUGA:  BPS Kaltim: Petani Perkebunan Paling Makmur Pada Februari 2022

5M, lanjut dia, sangat efektif untuk mencegah penularan Covid-19.

Memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak aman, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas.

Kemudian didukung dengan percepatan vaksinasi yang terus dilakukan di semua daerah Benua Etam.

“Pakailah selalu masker di setiap saat dan dimanapun, untuk menghindari terpapar varian Omicron yang memang sangat cepat penularannya," katanya.

Dia mengimbau warga yang belum divaksin segera melapor ke instansi atau stakeholder terkait untuk bisa ikut vaksinasi.

"Karena tidak dipungkiri dengan vaksinasi bisa meminimalisir gejala Covid yang parah,” pungkasnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Imam Rosidin

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALTIM