Uang China ke Kaltim Sangat Besar, Ini Jumlah Proyeknya

GenPI.co Kaltim - Kalimantan Timur (Kaltim) menjadi tempat investasi yang cukup menggiurkan bagi China.

Hal itu terbukti dari jumlah uang dari China yang masuk ke Kaltim pada Januari-Juni 2022.

China masuk tiga besar negara yang menanam investasi terbanyak di Kaltim sepanjang semester pertama tahun ini.

BACA JUGA:  Pembangunan IKN Nusantara, TNI AL Siaga Penuh, Bravo!

Secara total, investasi dari investor China di Kaltim sebanyak USD 35,98 juta atau setara Rp 516,37 miliar.

Nominal tersebut setara 15,82 persen pada tujuh proyek. China hanya kalah dari Malaysia dan Singapura yang berurutan di posisi pertama dan kedua.

BACA JUGA:  China Akan Investasi di IKN Nusantara, Berapa Nilainya?

Investor asal Malaysia telah merealisasikan investasinya senilai USD 59,05 juta atau setara Rp 847,48 miliar.

Angka tersebut setara 25,96 persen dari total nilai total investasi di 38 proyek.

BACA JUGA:  Olimpiade 2036 di IKN Nusantara, Gubernur: Rakyat Kaltim Taat Pemerintah

Investor Singapura merealisasikan investasinya senilai USD 52,09 juta atau setara Rp 747,62 miliar.

Nominal tersebut setara 22,90 persen di 52 proyek. China juga akan terus menambah investasinya di Kaltim.

Gubernur Kaltim Isran Noor menjelaskan investor dari China dan beberapa negara lain siap menanamkan modal dalam berbagai bidang pembangunan.

Selain China, negara lainnya antara lain Jepang, Malaysia, Australia, Hong Kong, dan Korea Selatan.

Negara-negara itu sudah melakukan penjajakan kerja sama di berbagai bidang, seperti pertanian dan peternakan.

“Kami selalu terbuka kepada siapa saja yang ingin berinvestasi di Kaltim maupun untuk pembangunan IKN, termasuk investasi berbagai sektor di daerah penyangga IKN Nusantara,” ucap Isran sebagaimana dilansir dari akun Instagram Pemprov Kaltim yang diunggah pada 12 September 2022. (*)