GenPI.co Kaltim - Ketua Koperasi Gabungan Transportasi (Kogatrans) Kaltim Kamaryono meninggal dunia setelah berkelahi dengan PD (52) di Jalan Senyiur, Samarinda, Selasa (4/10).
Kamaryono mengembuskan napas terakhirnya karena mengalami luka berat di kepala belakang.
Di sisi lain, Polsek Sungai Kunjang sudah menahan PD. Hingga saat ini, motif perkelahian antara PD dan Kamaryono yang sama-sama bekerja sebagai sopir taksi bandara itu belum jelas.
Sekretaris Kogatrans Kaltim Husain menjelaskan pada awalnya PD dan Kamaryono duduk di warung.
Setelah itu, keduanya terlebibat percekcokan. PD dan Kamaryono lantas berkelahi.
Husain yang menyaksikan duel berdarah tersebut menduga terjadi salah paham di antara mereka.
“Kami sama-sama teman satu tongkrongan dan sesama sopir di bandara semua," ucap Husain.
Kanit Reskrim Polsek Sungai Kunjang Ipda Rony Wibowo menjelaskan pihaknya sudah meminta keterangan sejumlah saksi.
“Sebanyak tiga orang saksi sudah kami dalami dan satu saksi lainnya masih dalam perjalanan ke Polsek Sungai Kunjang," jelas Ipda Rony.
Pihaknya menyita beberapa barang bukti, seperti pisau lipat, kartu identitas, telepon genggam, serta kunci mobil milik korban. (mcr14/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News