GenPI.co Kaltim - Gubernur Isran Noor menegaskan seluruh jajaran di Pemprov Kaltim harus terbuka terkait pengelolaan keuangan.
Dia juga mengatakan pihaknya sangat berkomitmen menerapkan pengelolaan keuangan daerah secara transparan dan akuntabel.
Hal itu disampaikan saat penyerahan laporan keuangan Pemerintah Daerah Provinsi Kaltim tahun anggaran 2021, Jumat (18/03/2022).
“Untuk itu saya berharap kepada seluruh jajaran Pemprov Kaltim dan pemerintah kabupaten kota agar siap terbuka dan berkoordinasi secara baik dengan pihak pemeriksa (auditor),” kata Isran.
Dia berharap hasil pemeriksaan laporan nantinya bisa memberikan manfaat bagi masyarakat, bahwa apa yang dilaksanakan Pemprov Kaltim sudah sesuai dengan kaidah ketentuan yang berlaku.
“Semoga hasilnya lebih baik. Adakah yang lebih baik lagi dari WTP," canda Isran disambut tawa peserta acara.
Dia juga meminta agar seluruh jajaran Pemprov Kaltim secara intensif berkoordinasi dengan para auditor BPK.
“Laporan keuangan sudah kami serahkan, semoga bisa segera diperiksa,” harap Gubernur.
Sementara Kepala BPK Perwakilan Kaltim Dadek Nandemar mengapresiasi Pemprov Kaltim yang telah menyerahkan laporan pengelolaan keuangan tahun 2021.
“Sesuai ketentuan, maka dua bulan setelah disampaikan, hasil dari pemeriksaan laporan ini harus kami laporkan. Tentu kami sangat mengapresiasi Pemprov Kaltim yang telah menyampaikan laporan dan termasuk cepat,” puji Dadek Nandemar.
.
Saat ini baru empat pemerintah daerah yang sudah menyampaikan laporan. Yakni Pemkab Kutai Kartanegara, Pemkot Bontang, Pemkab Kutai Barat dan Pemprov Kaltim.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News