GenPI.co Kaltim - Kinerja apik dicatatkan oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Provinsi Kaltim sepanjang tahun 2021.
Mereka mampu meningkatkan jumlah populasi ternak sapi, produksi daging dan telur.
Peningkatan kinerja termasuk naiknya nilai Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) sub sektor peternakan.
"Meningkat dari Rp2,218 triliun menjadi Rp2,255 triliun," kata Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim H Riza Indra Riadi dikutip dari Instagram Pemprov Kaltim, Senin (21/03/2022).
Riza menambahkan meski produksi di subsektor peternakan meningkat, tapi harus diakui produksi masih dibawah konsumsi masyarakat Kaltim.
Hal tersebut membuat Kaltim masih memerlukan pasokan dari luar daerah.
Dia mengatakan kinerja semua pihak harus terus didorong dengan program prioritas seperti pembangunan peternakan skala kecil selama lima tahun sebanyak 120 unit memanfaatkan bekas lahan pertambangan batu bara.
"Integrasi sapi-sawit, perhutanan sosial dan lahan kelompok masyarakat," pesannya.
Riza mengimbau program kemitraan dan bina lingkungan juga terus digalakkan, terutama perusahaan yang beroperasi di Kaltim, baik BUMN maupun swasta.
Riza meminta pembangunan ini harus bersinergi dengan akademisi, investor, pemerintah, dan swasta.
"Juga pengembangan komoditi agroindustri unggulan berbasis kawasan dan pemanfaatan lahan untuk memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi kesejahteraan masyarakat," papar Riza.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News