Demi IKN Nusantara, Sektor Ini Ingin Digenjot Penajam Paser Utara

GenPI.co Kaltim - Budi daya ikan air tawar terus dikembangkan di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara untuk menyambut rencana pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

"Kami terus berupaya kembangkan budi daya ikan air tawar sambut pindahnya IKN Indonesia," ujar Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Penajam Paser Utara Andi Trasodiharto di Penajam, Senin (21/03/2022).

Warga yang memiliki kolam atau tambak budi daya ikan air tawar bisa mengajukan bantuan kepada Dinas Perikanan.

BACA JUGA:  Peternakan Kaltim Catatkan Kinerja Top, Apa Itu?

Mereka bakal diberikan bantuan apabila ada anggaran, atau mengajukan bantuan kepada pemerintah pusat, pemerintah provinsi maupun pihak ketiga.

Kementerian Kelautan dan Perikanan telah memberikan bantuan sebanyak 300.000 ekor bibit atau benih ikan pada tahun 2022 ini.

BACA JUGA:  Vaksinasi di Kaltim Diklaim Turunkan Angka Kematian Covid-19

Bantuan bibit ikan dari pemerintah pusat tersebut terdiri 100.000 ekor benih ikan patin dan 200.000 ekor benih ikan lele.

Pihaknya sudah menyalurkan bantuan benih ikan lele dan patin itu kepada kelompok budi daya ikan air tawar di tiga kecamatan.

BACA JUGA:  Pemilu Makin Dekat, Sekda Kaltim Singgung Cebong dan Kampret

"Bantuan benih ikan patin dan lele sudah disalurkan pada Februari 2022 kepada kelompok budi daya ikan air tawar yang tersebar di tiga kecamatan," ucapnya.

Kelompok budi daya ikan air tawar yang mendapatkan bantuan benih ikan di Kecamatan Waru satu kelompok, Kecamatan Babulu tiga kelompok dan Kecamatan Sepaku empat kelompok.

Salah satu strategi untuk pengembangan budi daya ikan air tawar jelas Andi Trasodiharto, yakni pemilihan jenis ikan yang akan dibudidayakan diserahkan kepada masyarakat.

Dinas Perikanan Kabupaten Penajam Paser Utara juga akan mengkaji pembuatan pabrik pakan ikan untuk penyediaan pakan ikan murah di daerah setempat.(Ant)