GenPI.co Kaltim - Sebagian besar material batu yang digunakan untuk membangun Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara berasal dari daerah Palu.
Alasannya menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat Kaltim Aji Muhammad Fitra Firnanda karena kualitas batu Palu terjamin dan bagus.
"Kualitas batu Palu sangat bagus dan terjamin," katanya, Sabtu (16/04/2022).
Dia mengatakan hampir semua kegiatan proyek pembangunan di Kaltim secara umum memang mendatangkan batu yang berasal dari provinsi tetangga, Sulteng.
Hal tersebut sekaligus menjawab pertanyaan Kepala Otorita IKN Bambang Susantono tentang bagaimana kesiapan Kaltim dalam membangun infrastruktur di IKN.
"Kecuali untuk pembangunan di daerah pelosok menggunakan batu lokal karena mungkin akses ke sananya masih susah," jelasnya.
Penggunaan batu, kata dia, sangat diperlukan dalam pembangunan IKN karena nantinya akan dibangun gedung-gedung pemerintahan.
Belum lagi katanya fasilitas lain misal jalan, jembatan, bendungan, rumah sakit hingga perguruan tinggi. Pasti membutuhkan jumlah batu yang tidak sedikit.
Pemerintah Provinsi Kaltim telah bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sulteng terkait pembangunan daerah melalui MoU yang dilaksanakan di ruang Ruhui Rahayu, Kantor Gubernur Kaltim saat Gubernur Sulteng Rusdy Mastura berkunjung ke Kaltim pada 9 September 2021 .
Menurut Gubernur Kaltim Isran Noor, IKN dibangun bukan untuk kepentingan Kaltim saja, namun juga berdampak bagi provinsi di sekitar Kaltim sehingga pembangunan IKN turut menjadi persoalan dan tantangan bagi Sulteng.
“Jadi Provinsi Sulteng juga mempersiapkan kebutuhan logistik untuk ketahanan pangan di Kaltim, khususnya IKN,” kata Isran Noor.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News