GenPI.co Kaltim - Ada 5 penyebab mengapa kamu susah BAB atau buang air besar selama puasa di bulan Ramadan.
Masalah susah BAB memang kerap dialami oleh seseorang yang sedang menjalankan ibadah puasa.
Hal ini sebenarnya wajar karena kamu cenderung makan lebih sedikit selama berpuasa.
Kondisi itu membuat BAB juga jadi lebih sedikit.
Namun, ketika susah BAB diikuti dengan gejala perut kembung, kemungkinan besar Anda mengalami sembelit.
Berikut adalah 5 penyebab mengapa kamu susah BAB selama puasa.
Penyebab pertama yang sering terjadi yakni kamu kurang makan makanan yang mengandung serat.
Padahal makanan kaya serat dapat meningkatkan kemampuan gerak peristaltik usus, dan membuat dinding usus lebih mengembang.
Sehingga sisa makanan bisa tercerna dengan mudah, dan tidak perlu berlama-lama berada dalam usus.
Penyebab kedua yakni kamu kurang minum air putih.
Air berperan dalam melarutkan zat-zat makanan dan mengangkut sisa makanan ke dalam sistem pembuangan tubuh.
Jika tubuh Anda dehidrasi akibat kurang asupan air, sisa makanan akan sulit terbawa ke sistem pembuangan tubuh.
Sejumlah penelitian pernah menunjukkan bahwa susu dapat menyebabkan sembelit, khususnya pada anak-anak.
Sayangnya, belum banyak penelitian yang mengkaji efeknya pada tubuh orang dewasa.
Namun, hal ini bisa terjadi karena susu mengandung serat sedikit.
Penyebab keempat yakni kamu sering menahan buang air besar.
Kamu mengabaikan dorongan BAB, dorongan tersebut akan berangsur-angsur hilang sampai akhirnya tidak terasa lagi.
Itu sebabnya bagi Anda yang sering menahan buang air besar, sebaiknya segera menghilangkan kebiasaan tersebut.
Penyebab kelima adanya gangguan kerja usus besar, misalnya seperti munculnya tumor di dalam usus, adanya jaringan parut (adhesi), atau terjadi peradangan atau infeksi di kolon (usus besar).
Terkait hal ini, Anda sebaiknya lebih waspada pada setiap gejala yang Anda rasakan.
Anda juga disarankan untuk segera periksa ke dokter.(helosehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News