Soal Bahan Pokok di Kaltim saat Idulfitri, Jangan Panic Buying

20 April 2022 00:00

GenPI.co Kaltim - Masyarakat diminta tak panic buying terkait ketersediaan bahan pokok di Kaltim jelang Idulfitri.

Pemprov Kaltim memastikan ketersediaan bahan pokok mencukupi untuk kebutuhan Idulfitri.

“Jadi ketahanan bahan pokok Kaltim, mampu dalam dua sampai tiga bulan kedepan," kata Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Provinsi Kaltim HM Yadi Robyan Noor, Selasa (19/04/2022).

BACA JUGA:  Dalam 3 Bulan, Baznas Kaltim Kumpulkan Rp3,39 Miliar

Dia mengatakan misalnya beras, saat ini stoknya 74.828 ton dan estimasi kebutuhan hanya 24.276 ton.

Kemudian stok gula pasir 41.672 ton, estimasi kebutuhan 20.336 ton, stok minyak goreng 1.352 ton estimasi kebutuhan 638 ton, stok telur ayam 37.897 ton estimasi kebutuhan 34.897 ton.

BACA JUGA:  Pembagian Zakat di Kaltim Diimbau Tidak Massal, Kerap Ricuh

Kemudian stok daging sapi 4.500 ton estimasi kebutuhan 4.603 ton, stok daging ayam 4.435 ton, estimasi kebutuhan 1.555 ton, bawang merah 1.601 ton, estimasi kebutuhan 851 ton, bawang putih 1.851 ton estimasi 851 ton.

"Cabai 1.283 ton estimasi kebutuhan 948 ton,” papar Roby.

BACA JUGA:  Polda Kaltim Gelar Operasi Ketupat 2022, Ini yang Diantisipasi

Menurut Roby sekarang ini masyarakat perlu literasi dan edukasi agar jangan panic buying, karena stok yang ada memang sangat mencukupi.

Pemerintah, kata dia, terus eksis agar ketersediaan bahan pokok bisa tetap tersedia, seperti stok minyak goreng masih aman bahkan sampai 3 bulan lebih.

“Karena kami  dapat minyak goreng curah khusus dari Kementerian Perindustrian yang stoknya 1.352 ton sementera estimasi kebutuhan hanya 638 ton," kata dia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Imam Rosidin

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALTIM