Produksi Air Bersih di Kota Samarinda Kerap Macet karena Banjir

Produksi Air Bersih di Kota Samarinda Kerap Macet karena Banjir - GenPI.co KALTIM
Salah satu pengolahan air di Kota Samarinda. Foto: Pemprov Kaltim.

Intake Karang Asam sudah berusia cukup tua, sehingga perlu perbaikan dan peningkatan kapasitas pompa dan pipa hisap lebih besar untuk memasok bahan baku IPA Cendana.

Perbaikan Intake Karang Asam diperkirakan membutuhkan anggaran sekitar Rp5 miliar.

Perumdam Tirta Kencana Kota Samarinda juga mengusulkan pembangunan (redesign) untuk Intake Bengkuring. Pasalnya saat terjadi banjir di Bengkuring, produksi air bersih tidak bisa dilakukan.

BACA JUGA:  Wagub Kaltim Janjikan Rp100 Juta bagi Juara MTQ Nasional

"Mudah-mudahan pembangunan intake baru di Bengkuring bisa dilakukan tahun depan. Usulan kami Rp3 miliar dengan desain terapung agar saat terjadi banjir produksi air bersih tetap bisa dilakukan," papar Ali Rachman.

"Tentu kami sangat berterimakasih kepada Pemprov Kaltim atas dukungan ini. Insyaallah bantuan ini akan sangat bermanfaat bagi warga Kota Samarinda," pungkas Ali Rachman.(prov kaltim)

BACA JUGA:  Satu Anak di Kaltim Diduga Hepatitis Akut, Dinkes: Jangan Panik

Video seru hari ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya