
Dua kali sehari (pagi dan malam), selama seminggu
Ditambah “bekam” lebih bagus lagi *inshaallah… vaksin yang bersarang itu lenyap”.
Hasil Penulusuran:
BACA JUGA: Jokowi Bakal Berkemah di IKN Nusantara, Polda Kaltim Bilang Ini
Ahli Gizi FKUI Saptawati Bardosono membantah narasi tersebut dan merupakan hoax atau kabar bohong.
Dia menjelaskan, air kelapa merupakan minuman mengandung elektrolit yang berguna mendukung keseimbangan cairan dan elektrolit tubuh.
BACA JUGA: Kasus Harian Covid-19 di Kaltim Pecah Rekor, Ini Pesan Satgas
Sementara, vaksin mengandung senyawa yang dapat memicu terbentuknya antibodi untuk meningkatkan kekebalan tubuh.
Sehingga Keduanya sama-sama mendukung kesehatan tubuh, bukan saling menghilangkan efek.
BACA JUGA: 8 Daerah di Kaltim Zona Merah Covid-19, Ini Rinciannya
Dengan penjelasan tersebut, maka narasi air kelapa dapat menghilangkan efek vaksin adalah bohong.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News