Menurut Munawwar, mencegah terjadi PMK, maka telah dilakukan uji kesehatan pada ternak sapi, kambing dan domba kurang lebih 2.566 ekor di lokasi peternakan dan rumah potong hewan (RPH) se Kaltim.
Ternyata belum ada ditemukan gejala klinis. Misalnya, mulut melepuh atau kuku sakit.
Untuk proses laboratorium dari ternak yang disurvei masih dalam proses.
BACA JUGA: Covid-19 di Kaltim: Penurunan Drastis
"Karena kedua provinsi telah terjadi wabah PMK, maka Pemprov mengimbau agar pedagang maupun siapa saja untuk tidak mendatangkan sapi maupun ternak lainnya ke Kaltim. Semua untuk mencegah," pesannya.(pemprov kaltim)
BACA JUGA: Cara Kaltim Tekan Stunting, Manfaatkan Pekarangan Rumah
Kalian wajib tonton video yang satu ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News