Atasi Potensi Banjir di IKN, OIKN dan Kementerian PUPR Soroti Kelurahan Sepaku

Atasi Potensi Banjir di IKN, OIKN dan Kementerian PUPR Soroti Kelurahan Sepaku - GenPI.co KALTIM
Wacana pemekaran wilayah Penajam Paser Utara bergulir setelah Kecamatan Sepaku masuk kawasan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Titik Nol IKN Nusantara. Foto: Bagus Purwa/Antara

GenPI.co Kaltim - Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan mitigasi banjir di wilayah ibu kota negara atau IKN.

Sekretaris OIKN Achmad Jaka Santos Adiwijaya mengatakan, pihaknya tengah melakukan berbagai upaya memitigasi banjir, seperti membangun bendung, embung, dan retensi kolam-kolam.

"Selain itu, juga dilakukan pembangunan infrastruktur pengendali banjir di Daerah Aliran Sungai (DAS) dan penyusunan Rencana Pengelolaan DAS terpadu di IKN dan rehabilitasi hutan dan lahan oleh BPDAS Mahakam Berau,” ujarnya, Senin (20/3).

BACA JUGA:  Tol di IKN yang Baru akan Menggunakan Sistem Transaksi Non-tunai Nirsentuh

Dia menyebut, sebelumnya Otoritas IKN telah mengidentifikasi adanya potensi banjir di sejumlah wilayah Kelurahan Sepaku.

Lokasinya yang merupakan daratan rendah membuatnya rawan terjadi banjir.

BACA JUGA:  Bendungan Sepaku Semoi di IKN Dipercepat, Segera Selesai Tahun ini

Pada 17 Maret 2023 lalu, di Kelurahan Sepaku terjadi banjir. Penyebabnya hujan yang terjadi di bagian hulu dan adanya gorong-gorong yang tidak optimal, serta terjadinya pendangkalan sungai dan juga erosi.

Jaka memastikan penanganan banjir di kelurahan tersebut telah tertangani dengan baik. ”Air sudah surut sejak tanggal 18 Maret pagi,” ujarnya pula.

BACA JUGA:  Korea Selatan Antusias Bantu IKN Nusantara

Meski demikian, pemerintah terus fokus membangun infrastruktur untuk mengatasi banjir di wilayah yang berpotensi banjir. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya