Dari Jakarta juga dikabarkan, pemerintah akan segera mengambil langkah untuk mengubah skema penyaluran subsidi LPG 3 kg menjadi berbasis target penerima.
Subsidi tidak akan lagi diberikan kepada komoditi/barang, tetapi langsung ke target penerima.
Dimana target penerima akan disesuaikan dengan Data Terpadu Sosial Kesejahteraan (DTSK) dari seluruh Indonesia.
BACA JUGA: Terkini Jumlah Kasus Baru Covid-19 di Kaltim di Bawah 10
Pemerintah telah melakukan kajian bahwa penyaluran subsidi LPG 3 kg kurang tepat sasaran, karena masih banyak warga mampu juga ikut berburu tabung gas bersubsidi tersebut, akibat disparitas harga dengan tabung gas nonsubsidi yang sangat jauh.
Untuk diketahui, subsidi BBM dan LPG tahun ini sekitar Rp77,5 triliun.(*)
BACA JUGA: Prakiraan Cuaca Kaltim Hari Ini, BMKG Minta Waspada
Video heboh hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News