Pelaku ditangkap karena tidak mau membayar makanan di warung makan.
Tak hanya itu saja, Satreskrim Polres Berau kembali menerima laporan adanya seorang korban yang sedang mencari keberadaan pelaku.
Atas dasar tersebut, Jajaran Polres Berau bersama Brimob Berau melakukan pengejaran kepada pelaku AT.
BACA JUGA: Modal Pakaian Dinas, Brimob Gadungan Tipu 9 Perempuan, Satu Hamil
Singkat cerita, keberadaan AT ditemukan polisi. Selain menahan pelaku, polisi turut mengamankan atribut lengkap Brimob yang kerap digunakan pelaku untuk memuluskan aksi penipuan.
"Pelaku sempat melawan dan melarikan diri. Kami kejar dia hingga masuk ke hutan. Namun, dengan mudah kami amankan," tambahnya.
BACA JUGA: Terkini Jumlah Kasus Baru Covid-19 di Kaltim di Bawah 10
Dari hasil penyelidikan, diketahui modus yang kerap digunakan pelaku adalah dengan cara berkenalan dengan sejumlah perempuan melalui media sosial.
Setelah memacari para korbannya, AT meminta uang dari para korban untuk keperluan sehari-hari.
BACA JUGA: Prakiraan Cuaca Kaltim Hari Ini, BMKG Minta Waspada
Korban perempuan yang dijadikan kekasih oleh AT bervariasi. Mulai dari yang belum menikah hingga sudah berumah tangga.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News