PMK Menggila, Ada Kabar Baik untuk Warga Penajam Paser Utara

GenPI.co Kaltim - Dinas Pertanian Kabupaten Penajam Paser Utara menjamin stok hewan kurban mencukupi saat Iduladha di tengah penyakit kuku dan mulut (PMK) yang menggila di berbagai daerah. 

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian PPU Arief Murdiyatno mengatakan hewan kurban mencapai 1.099 ekor.

Menurut dia, jumlah sapi untuk kurban tersebut melampaui perkiraan. 

BACA JUGA:  500 Sapi di Balikpapan Diperiksa terkait PMK, Apa Hasilnya?

Arief mengatakan kebutuhan hewan kurban pada 2021 sebanyak 987 sapi dan 218 kambing. 

"Hewan ternak yang tersebar di peternak dan pedagang berdasarkan hasil pendataan di lapangan ada 1.099 ekor sapi dan 222 ekor kambing," ujarnya sebagaimana dilansir Antara, Sabtu (2/7). 

BACA JUGA:  Ada Wabah PMK, Warga Kaltim Tak Perlu Kurangi Konsumsi Daging

Pihaknya memperkirakan kebutuhan hewan kurban pada tahun ini tidak akan jauh berbeda dengan 2021.

Arief menjelaskan hewan kurban diperkirakan bertambah menjelang Iduladha. 

BACA JUGA:  Wabah PMK, Kalimantan Timur Larang Sapi dari Jatim dan NTB Masuk

Sebab, masih ada pedagang yang mendatangkan hewan kurban dari Sulawesi dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Menurut Arief, hewan kurban yang didatangkan harus bebas dari PMK. 

Arief tidak memungkiri wabah PMK yang menyerang beberapa daerah berdampak terhadap pasokan hewan kurban di PPU. 

Namun, Arief memastikan PPU masih aman dari penyebaran wabah PMK. 

"Kami lakukan pemeriksaan hewan ternak di pedagang dan peternak secara berkala untuk pastikan kesehatan hewan kurban Iduladha," kata Arief. (Ant)