GenPI.co Kaltim - Dinas Sosial Kalimantan Timur (Kaltim) membutuhkan aparatur sipil negara (ASN) maupun tenaga honorer jurusan psikologi untuk memudahkan menangani korban bencana maupun asusila.
Selain itu, ASN maupun honorer psikologi juga diperlukan untuk memmudahkan menangani masyarakat telantar.
Kepala Dinas Sosial Kaltim Agus Hari Kesuma mengatakan kebutuhan terhadap tenaga psikologi sangat penting.
"Sangat diperlukan, mulai untuk pelaksanaan Tagana, panti jompo, panti anak, hingga mereka yang telantar," kata dia sebagaimana dilansir laman Pemprov Kaltim, Rabu (13/7).
Pria yang karib disapa AHK itu menjelaskan, selain ASN dari sarjana psikologi, tenaga lain dari non-ASN juga diperlukan.
Menurut AHK, kemampuan para tenaga bidang psikologi itu sangat diperlukan bagi masyarakat yang mengalami trauma bencana.
“Jadi, tenaga psikologi sangat diperlukan Pemprov Kaltim, khususnya Dinas Sosial," jelas AHK.
Dia tidak memungkiri ada wacana penghapusan tenaga honorer di berbagai daerah.
Menurut AHK, wacana tersebut akan mendapatkan respons negatif dari seluruh provinsi.
“Tahun ini Dinas Sosial menerima tenaga honorer lulusan psikologi,” ujar AHK. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News