Solar Langka, Wali Kota Samarinda: Pertamina yang Buat Masalah

GenPI.co Kaltim - Wali Kota Samarinda Andi Harus menyesalkan sikap Pertamina soal bahan bakar minyak (BBM) jenis solar yang langka.

Menurut Andi, Pertamina seolah tidak peduli seperti tak mengetahui apa-apa.

Andi menyebut Pertamina seharusnya bertanggung jawab soal kelangkaan solar di tengah masyarakat.

BACA JUGA:  Polres Kutai Timur Larang Warga Beli BBM Pakai Galon di SPBU

Akibatnya, masyarakat resah. Hal itu terbukti ketika Aliansi Gerakan Peduli Rakyat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Samarinda dan Forum Gabungan Sopir Samarinda (FGSS) berdemo di kantor Balai Kota Samarinda, Selasa (24/8).

"Mereka yang buat masalah, mereka yang mengawasi, mereka yang menikmati hasilnya. Kita yang dapat getahnya," kata Andi.

BACA JUGA:  Minggu Depan Harga BBM Naik, Warga Kaltim Siap Tepok Jidat

Andi menjelaskan pihaknya sudah mengajukan penambahan kuota BBM kepada Pertamina.

Menurut dia, saat ini pihaknya hanya menunggu keputusan perusahaan pelat merah itu.

BACA JUGA:  Kaltim Minta Pemerintah Beri Subsidi BBM, Negara Harus Hadir!

“Saya bisa memahami benar yang dirasakan masyarakat, apalagi ini terjadi di beberapa daerah di Indonesia," tutur Andi.

Andi mengatakan pihaknya akan membentu Satgas Independen untuk menindak pengetap solar subsidi.

Di sisi lain, para pedemo juga menilai uji KIR sebagai bagian prasayarat sistem yang berbelit-belit.

Andi menjelaskan pihaknya tetap menegakkan aturan terkait uji KIR yang menjadi kebijakan pusat. (ant)