GenPI.co Kaltim - Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor berjanji tidak akan menghapus tenaga honorer.
Dia mengaku mendapatkan data jumlah honorer di seluruh Indonesia sekitar tiga juta.
“Itu termasuk honor guru, penyuluh, dan tenaga kesehatan," kata Isran, Selasa (12/10).
Isran menganalogikan masing-masing honorer menanggung empat anggota keluarga, beban makin berat.
“Pemerintah secara tidak langsung menambah angka pengangguran serta menciptakan kemiskinan baru," ucap Isran.
Politikus Nasdem itu mengatakan menolak rencana pemerintah soal tenaga honorer dihapus.
"Saya tanyakan di mana empati pemerintah terhadap nasib honorer yang sudah mengabdikan dirinya untuk bangsa dan negara ini," kata Isran.
Dia pun menceritakan pengalamannya berkunjung ke salah satu SD negeri di Batur Raden, Jawa Tengah.
Di sana, mantan bupati Kutai Timur itu menyebut hanya tiga guru yang berstatus PNS dari sepuluh pengajar.
“Tujuh guru adalah honorer dengan gaji Rp 300 ribu. Pekerjaanya sama guru PNS," kata Isran. (ig pemprov kaltim)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News