Minyak Goreng Langka di Samarinda Timbulkan Kerumunan Warga

GenPI.co Kaltim - Kelangkaan minyak goreng di Samarinda membuat antrean warga dan menimbulkan kerumunan.

Hal tersebut terlihat dari sejumlah unggahan di media sosial yang memperlihatkan antrean warga di sejumlah swalayan di Samarinda.

Merespon hal tersebut, Pemkot Samarinda akan melakukan operasi pasar murah yang langsung dilakukan di masing-masing kelurahan.

BACA JUGA:  Wajah Baru, Wisata Kuliner Stadion Samarinda Bakal Dibuka Lagi

Hal tersebut untuk mengantisipasi adanya kerumunan warga akibat mengantre minyak goreng.

"Saat ini kami masih mengurus perizinan ke Kementerian Perdagangan terkait pendistribusian minyak curah," kata epala Dinas Perdagangan, Marnabas Patiroy, Kamis (10/03/2022).

BACA JUGA:  Temuan Sebuah Karung Mengambang di Danau Gegerkan Warga Samarinda

Dia mengatakan pihaknya menyiapkan 222.222 liter yang akan didistribusikan ke 59 kelurahan se Kota Samarinda.

Sementara itu, Wali Kota Samarinda Andi Harun menilai jika minimarket yang menyediakan mintak dikhawatirkan antrean kembali  membludak.

BACA JUGA:  Catat! Seluruh Parkir di Samarinda Bakal Non Tunai

"Saya mengkhawatirkan akan menimbulkan kerumunan masa apabila pihak swalayan menyediakan stok minyak, melihat kondisi Covid 19 yang masih belum reda," kata dia.

Untuk mengantisipasi kecurangan saat distribusi minyak goreng ini, pihaknya menyiapkan sistem kupon dan menyertakan kartu keluarga.

"Akan bekerjasama dengan TNI Polri dalam penjagaan proses distribusinya,” ucap Andi Harun.

Dia berharap, pendistribusian minyak ini bisa meredakan kerumunan masa di swalayan dan sedianya stok minyak goreng tercukupi selama bulan Ramadhan sampai Idul Fitri mendatang.(*)