GenPI.co Kaltim - Sebanyak 25 ribu liter minyak goreng curah dengan harga Rp11.500 per liter akan didistribusikan di Kota Samarinda.
Operasi pasar ini dilakukan mengingat terjadinya kelangkaan minyak goreng di wilayah tersebut.
Nantinya distribusi akan dilakukan di 10 kelurahan yang ada di Ibu Kota Provinsi Kaltim ini.
Kelurahan lainnya akan menyusul ketika sudah ada stok minyak goreng lagi.
"Sebanyak 25.000 liter minyak goreng tersebut untuk sementara disiapkan hanya bagi 10 kelurahan," ujar Kepala Dinas Perindustrian Kota Samarinda Marnabas di Samarinda, Jumat (11/03/2022).
Dia mengatakan setiap kelurahan akan memperoleh jatah sekitar 2.400 liter.
Distribusi ini akan dilakukan pada hari ini Sabtu (12/03/2022).
"Akan ada 10 kelurahan yang akan melaksanakan pendistribusian minyak goreng secara bergantian karena kuotanya terbatas," kata dia.
Ketika kuota 25.000 liter itu habis, pemerintah akan membeli lagi dan Pemkot akan mencarikan biaya di luar dana APBD.
Namun belum bisa memastikan kelurahan mana yang lebih dulu menyelenggarakan, karena semua tergantung pada persiapan di kelurahan masing-masing.
Setiap warga akan memperoleh kuota maksimal 5 liter, sementara untuk pembelian minyak goreng akan diatur di tiap kelurahan agar tidak terjadi kerumunan massa, sehingga setiap pengantre akan diberikan kupon pembelian.
Sebanyak 25.000 liter minyak goreng curah tersebut sudah ada di Samarinda yang didatangkan dari Balikpapan.
Operasi pasar ini digelar karena warga sulit mendapatkan minyak goreng sejak beberapa pekan lalu, bahkan minimnya stok minyak goreng di pasaran sehingga menyebabkan harga melonjak hingga Rp21.000 per liter.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News