GenPI.co Kaltim - Seekor buaya berukuran empat meter kerap terlihat berkeliaran di kebun warga, wilayah Kecamatan Teluk Pandan, Kutai Timur.
Selang beberapa hari, akhirnya buaya tersebut berhasil ditangkap oleh Petugas Dinas Pemadam Kebakaran Bontang pada Minggu (20/03/2022) malam.
Kepala Disdamkar Kota Bontang Amiluddin mengatakan buaya terpantau kerap berkeliaran di jalur perairan kebun milik warga.
Warga yang khawatir kemudian melapor ke petugas Disdamkar Bontang untuk mengevakuasi buaya tersebut.
Rupanya buaya itu kerap ditemui di dalam saluran drainase kebun.
"Petugas kami itu dapat laporan warga, kalau ada buaya berukuran empat meter di saluran air drainase milik warga, mereka minta buaya dievakuasi," ucap Amiludin, Senin.
Proses evakuasi buaya mulai dilakukan sekitar pukul 18.00 WITA.
Mulanya petugas menutup aliran drainase dengan kayu. Petugas kemudian berusaha mengancing mulut buaya menggunakan tali.
"Proses evakuasi berjalan sampai tiga jam, buaya baru bisa ditarik ke daratan sekitar pukul 19.00 WITA. Evakuasi agak lama karena kondisi malam dan susah mengancing mulut buaya," katanya.
Amiludin menjelaskan pihaknya menurunkan 10 petugas Disdamkar Kota Bontang.
"Proses menarik buaya petugas turut dibantu warga. Berat buaya itu sekitar 500 kilogram," sambungnya.
Setelah dievakuasi buaya besar itu dibawa ke Kantor Disdamkar Kota Bontang menggunakan kendaraan pikap.
"Siang ini buaya mau diserahkan ke BKSDA Kaltim untuk selanjutnya dilepas liarkan di tempat yang jauh dari permukiman," ujarnya.
Ditambahkan Alimudin, kawasan sungai di Kabupaten Kutim memang masih menjadi habitatnya buaya.
Warga diminta untuk berhati-hati di tengah situasi banjir saat ini.
"Kami (Disdamkar Bontang) siap untuk mengevakuasi buaya di kawasan Kutim, apabila ada laporan warga. Khususnya di kawasan perbatasan Kutim," katanya. (JPNN)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News