GenPI.co Kaltim - Berawal dari tangisan anak, AK (27) dibuat kaget karena menemukan istrinya SP (21) meninggal dunia dengan cara mengenaskan.
Istrinya tewas gantung diri tepat di atas tempat tidurnya, di rumahnya, kawasan Palaran, Kota Samarinda, Kamis (14/04/2022).
"Saya bangun dengar suara anak saya nangis, saya ketok pintu kamar masih dikunci. Lama enggak dibuka saya dobrak," ujar Aridi rumah sakit, Kamis.
Ari kemudian melaporkan kejadian itu ke ketua RT setempat dan dilanjutkan melapor ke polisi.
"Tak berselang lama, anggota Polsek Palaran dan Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda tiba di lokasi untuk mengevakuasi jasad korban," kata dia.
Korban diduga sengaja bunuh diri karena depresi sering cekcok dengan Ari.
Ari mengatakan dia terakhir kali berkomunikasi dengan korban pada Rabu malam. Ketika itu, dia bertengkar dengan korban.
Setelah pertengkaran itu, korban mengurung diri di dalam kamar dengan membawa sang anak yang masih berusia tiga tahun.
Sementara Ari memilih untuk tidur di ruang tamu.
Kepada polisi, Ari mengaku pertengkaran dipicu karena sang istri pergi tanpa pamit sampai malam hari.
"Saya bilang, kamu keluar kenapa enggak izin. Nada saya memang agak keras, karena saya pulang dia enggak ada, terus bawa anak,” beber Ari.
Selanjutnya polisi membawa jasad korban ke RSUD AWS untuk dilakukan visum.
Dari hasil pemeriksaan sementara, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Kasubnit Inafis Polresta Samarinda Aiptu Harry Cahyadi mengatakan polisi tidak bisa melakukan olah TKP karena jasad korban sudah diturunkan.
"Oleh karena itu, kami membawa jenazah untuk dilakukan visum atau autopsi," ujar Harry. (jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News