Polisi Beberkan Kronologi Kebakaran Toko di Samarinda, 7 Tewas

18 April 2022 06:00

GenPI.co Kaltim - Polisi membeberkan penyebab terjadinya kebakaran di Jalan Abdul Wahab Syahranie, Kota Samarinda dan menewaskan 7 orang, Minggu (17/04/2022).

Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli mengatakan kebakaran ini diduga akibat percikan api dari kendaraan yang mengalami kecelakaan.

Percikan api itu menyambar bahan bakar minyak yang dijual oleh pemilik toko.

BACA JUGA:  Kebakaran di Samarinda, 7 Korban Meninggal Dunia

"Berdasarkan hasil identifikasi sementara, kebakaran disebabkan dari percikan kendaraan yang mengalami kecelakaan di depan bangunan yang menjual bahan bakar minyak (BBM) eceran," katanya, Minggu.

Dia menyebutkan, pihaknya telah meninjau lokasi kebakaran untuk fokus menyelamatkan para korban, memadamkan api, melaksanakan identifikasi awal dan mengumpulkan keterangan saksi-saksi.

BACA JUGA:  Mobil Tabrak Toko Picu Kebakaran, Sopir Selamat, 7 Penghuni Tewas

Lanjutnya, hasil pemeriksaan visum tujuh orang yang meninggal dunia karena kesulitan bernafas, sedangkan satu korban lagi kritis.

"Sudah kami evakuasi dan amankan," kata dia.

BACA JUGA:  Kebakaran Tewaskan 7 Orang, Pintu Diduga Dikunci dari Luar

Sementara berdasarkan keterangan salah satu saksi, Sumarlani menceritakan kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 04.35 Wita.

Dia mengaku, mendengar suara mobil mengerem di depan ruko tempat kejadian, dimana sebuah mobil Strada double cabin berwarna putih menabrak pagar besi rumah.

Mobil kemudian masuk parit dan menabrak botol yang berisi BBM yang dijual eceran sehingga mengakibatkan percikan api dan menyambar bangunan yang ada di tempat itu.

Akibat peristiwa itu, ada tiga buah ruko yang terbakar, beratap seng, dinding beton yang terdiri dari dua lantai, masing- masing ruko menjual sayuran, barang elektronik dan bahan kelontong.

“Selain itu satu unit mobil Strada, nomor polisi KT 8502 NM Hilux double cabin, milik CV. mandiri Jaya Putra dan sebuah motor matic posisi di atas bak mobil hangus terbakar,” ujar Sumarlani.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Imam Rosidin

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALTIM