GenPI.co 
GenPI.co Kaltim - Anda disarankan jangan makan sahur lebih dini atau beberapa jam menjelang waktu Imsak.
Sahur sebaiknya dilakukan mendekati imsak supaya jarak dengan berbuka tidak lebih dari 13-14 jam.
"Sahur kalau lebih cepat artinya waktu kita kosong alias berpuasa lebih panjang," ujar Dokter Spesialis Gizi Klinik dari Universitas Indonesia dr. Diana Felicia Suganda, Rabu (06/04/2022).
BACA JUGA: Resep Sop Tahu Udang, Sehat dan Enak untuk Buka Puasa
Dengan sahur mendekati imsak atau sekitar pukul 03.00-04.00, maka Anda berpuasa sekitar 13-14 jam hingga waktu berbuka puasa pukul 18.00.
Dia menjelaskan, bagi orang dengan masalah gula darah, waktu berpuasa yang lebih panjang bisa menyebabkan gula darah menjadi drop.
BACA JUGA: Manis dan Kenyal, Resep Bubur Candil untuk Hidangan Buka Puasa
Tetapi ini mungkin tak dialami mereka tanpa masalah gula darah, kendati rekomendasi berpuasa (di Indonesia) tak lebih dari 13-14 jam dan berarti sahur menjelang waktu imsak.
"Pengaruhnya untuk orang-orang dengan masalah gula darah ya biasanya jadi lebih berat kalau lewat dari jam makannya, waktu berpuasa lebih panjang akhirnya gula darahnya keburu drop," jelas Diana.
BACA JUGA: Menggoda Selera, Resep Tempe Penyet Kemangi, Enak Buat Buka Puasa
Di sisi lain, sahur dini misalnya pukul 24.00 demi menghindari bangun sahur pukul 03.00 bisa mengganggu jam biologis tubuh.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
