Cek Faktanya, Benarkah Konsumsi Tempe Memperburuk Sakit Ginjal?

Cek Faktanya, Benarkah Konsumsi Tempe Memperburuk Sakit Ginjal? - GenPI.co KALTIM
Ilustrasi tempe. Foto: Antara/Pexels

Anna memberikan tips pengolahan sayur yang aman antara lain: mengupas dan memasukkannya ke dalam air dingin agar tidak menggelap, mengirisnya setebal kurang lebih 1/8 inci.

Setelah itu, bilas sayur dengan air hangat selama beberapa detik, rendam selama minimal dua jam dalam air hangat.

"Gunakan sepuluh kali jumlah air untuk jumlah sayuran. Jika perendaman lebih lama, ganti air setiap empat jam," tutur dia.

BACA JUGA:  Embung Seluas Ini Akan Dibangun di Mentawir, untuk Apa?

Selanjutnya, bilas sayuran dengan air hangat lagi selama beberapa detik dan masak sayuran dengan jumlah air lima kali lipat dari jumlah sayuran.

“Batasan asupan buah dan sayur sifatnya sangat individual pada tiap pasien, sehingga penting untuk disesuaikan dengan kadar kalium darah," kata Anna.

BACA JUGA:  Jangan Diremehkan, Kesehatan Mental Remaja Perlu Diperhatikan

Anna mengingatkan, organ ginjal berfungsi mengeluarkan zat sisa dalam tubuh seperti urea dan amonia.

Jika ginjal bermasalah, akhirnya zat sisa ini akan tertahan dan mengakibatkan terjadinya gangguan metabolik.

BACA JUGA:  Kasus Covid-19 di Kaltim Masih Naik Turun, Namun Ada Kabar Baik

Pada mereka yang sudah terkena gagal ginjal, maka berisiko tinggi mengalami malnutrisi protein energy wasting (PEW). Malnutrisi ini dapat mengakibatkan meningkatnya progresifitas derajat gagal ginjal kronik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya