80 Persen Kebutuhan Pokok di Kaltim Didatangkan dari Luar Daerah

80 Persen Kebutuhan Pokok di Kaltim Didatangkan dari Luar Daerah - GenPI.co KALTIM
Ilustrasi minyak goreng curah - 80 Persen Kebutuhan Pokok di Kaltim Didatangkan dari Luar Daerah. Foto: Antara.

GenPI.co Kaltim - Sekitar 70 hingga 80 persen barang kebutuhan pokok di Kaltim masih didatangkan dari luar daerah.

Hal itu disampaikan oleh Kabid Perdagangan Disperindagkop dan UKM, Ali Wardana saat rapat Jelang Idulfitri 1443 H.

"Jadi sekitar 70 hingga 80 persen berasal dari pelabuhan di Jakarta kemudian dari Makassar, Surabaya, Sulawesi Barat dan Sulawesi Tengah," katanya dikutip dari laman Diskominfo Kaltim, Jumat (22/04/2022).

BACA JUGA:  Jelang Idulfitri 2022, Satpol PP Kaltim Waspada Pasar Tumpah

Dia mengatakan bahan pokok itu masuk ke Kaltim melalui Samarinda, Balikpapan, Bontang dan Kabupaten Berau.

"Itu merupakan alur distribusi barang kebutuhan pokok Kaltim yang dipasok dari luar,"paparnya.

BACA JUGA:  Cukup dari Rumah, Warga Kaltim Bisa Urus Dokumen Kependudukan

Ali menuturkan, Kaltim mempunyai ketergantungan yang cukup besar dengan daerah luar. Meski begitu ada beberapa kebutuhan bahan dapur yang masih dihasilkan di daerah itu sendiri (Kaltim) yakni daging ayam.

"Untuk yang bisa dihasilkan dipabrik sendiri, terpantau adalah daging ayam. Kita sudah mampu untuk memenuhi sendiri,"terangnya.

BACA JUGA:  Catat! Mulai 30 April 2022 Kaltim Migrasi ke Televisi Digital

Dia menyampaikan mengenai ketersediaan stok sembako di 10 Kabupaten Kota se-Kaltim masih tersedia sampai dengan tanggal 15 April 2022.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya