GenPI.co 
GenPI.co Kaltim - Daftar tunggu calon jemaah haji di Provinsi Kalimantan Timur saat ini paling lama mencapai 81 tahun.
Sementarta itu, jumlah daftar tunggu yang tercatat di Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kemenag mencapai 82.094 jemaah.
"Paling banyak pendaftar dari Samarinda yang mencapai 20.191 orang, lalu dari Balikpapan 17.716 orang" kata Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Kaltim Ahmad Ridani, Rabu (27/04/2022).
BACA JUGA: Hotman Paris Dilaporkan ke Polda Kaltim, Kok Bisa?
Dia mengatakan calon jemaah haji di Kaltim yang sudah mendaftar paling lama ada di Bulan November 2005, sekitar 16 tahun lalu.
Kemudian sebanyak 5.457 orang yang terdaftar di Kaltim ini merupakan golongan lanjut usia.
BACA JUGA: Wagub Klaim Provinsi Kaltim Segera Masuk Fase Endemi
Sementara itu, Kerajaan Arab Saudi menetapkan batasan usia yang diperbolehkan untuk pergi berangkat haji, yaitu maksimal 65 tahun.
Diketahui, kuota calon jemaah haji Kaltim sudah ditetapkan sebanyak 1.181 orang atau turun 50 persen dibandingkan 2020 lalu yang sebanyak 2.539 orang.
BACA JUGA: Curhat Gubernur Kaltim soal Izin Galian C Harus ke Pusat
Menurut Ahmad Ridani, dari 10 Kabupaten/Kota di provinsi berjuluk Benua Etam, jumlah jemaah terbanyak berasal dari Samarinda sebanyak 260 orang, disusul Kutai Kartanegara 241, Balikpapan 239, Paser 112 dan Kutai Timur 81 orang.
Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Masa Daftar Tunggu Calon Jamaah Haji Kaltim Mencapai 81 Tahun
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
