BPS Kaltim: Petani Perkebunan Paling Makmur Pada Februari 2022

BPS Kaltim: Petani Perkebunan Paling Makmur Pada Februari 2022 - GenPI.co KALTIM
Petani perkebunan paling makmur di Kaltim pada Februari 2022. Foto: Antara.

GenPI.co Kaltim - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kaltim mencatat petani perkebunan rakyat di Benua Etam paling makmur pada periode Februari 2022.

Perkebunan rakyat menempati NTP tertinggi dengan skor 175,03 dari empat subsektor pertanian lain di Kaltim.

"Terdapat lima subsektor pertanian di Kaltim yang disurvei BPS untuk menentukan NTP. Dari lima subsektor ini," ujar Statistisi Ahli Madya BPS Provinsi Kaltim Marinda Dama Prianto, Kamis (03/03/2022).

BACA JUGA:  Tak Main-main, Pemprov Kaltim Ancam Penimbun Minyak Goreng

Adapun lima subsektor pertanian yang didata BPS Kaltim pada Februari 2022 adalah Nilai Tukar Petani Tanaman Pangan (NTPP) sebesar 94,20, Nilai Tukar Petani Hortikultura (NTPH) sebesar 108,39.

Kemudian Nilai Tukar Petani Tanaman Perkebunan Rakyat (NTPR) sebesar 175,03, Nilai Tukar Petani Peternakan (NTPT) sebesar 106,47, dan Nilai Tukar Nelayan serta Pembudidaya Ikan (NTNP) sebesar 100,19.

BACA JUGA:  Stok Kedelai Kaltim Aman untuk Tiga Bulan, Berapa Kebutuhannya?

Angka keseimbangan NTP adalah 100. Jika NTP di bawah 100 berarti petani merugi, namun jika NTP di atas 100 berarti petani untung, semakin tinggi angka NTP berarti petani makin makmur.

Secara umum atau gabungan dari lima subsektor pertanian tersebut, NTP Kaltim pada Februari 2022 tercatat sebesar 130,77, mengalami penurunan ketimbang Januari yang sebesar 131,59.

BACA JUGA:  Kasus Aktif Covid-19 di Kaltim Menurun, Kesembuhan Meningkat

Meski terjadi penurunan NTP, namun secara umum petani Kaltim masih untung, karena NTP masih jauh di atas angka keseimbangan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya