GenPI.co 
GenPI.co Kaltim - Masih banyak yang bertanya kapan sebaiknya mengukur tekanan darah. Dokter menyarankan mengukur tekanan darah sebaiknya dilakukan secara rutin.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Hipertensi Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PP PERKI) dr. Badai Bhatara Tiksnadi, MM, Sp.JP(K).
Dia mengatakan jangan sampai muncul keluhan baru melakukan pengukuran tekanan darah.
BACA JUGA: Jumlah Kasus Tekanan Darah Tinggi Terus Naik, Apa Sebabnya?
Sebab, tekanan darah tinggi atau hipertensi biasanya tidak menimbulkan keluhan.
Sehingga seseorang kadang tidak menyadari jika dia mengalami kondisi tersebut dan sering disebut sebagai the silent killer.
BACA JUGA: Cara Menjaga Tekanan Darah Normal dan Tips Hindari Darah Tinggi
"Memang, tekanan darah tinggi itu tidak ada keluhan dan sangat mungkin seseorang tidak mengetahui bahwa dia mempunyai tekanan darah tinggi. Maka, penting untuk mengukur tekanan darah sebelum ada keluhan," ujarnya, Jumat (20/05/2022).
Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kementerian Kesehatan, prevalensi hipertensi di Indonesia meningkat dari 25,8 persen pada tahun 2013 menjadi 34,11 persen di tahun 2018.
BACA JUGA: Termasuk Kurma, Berikut 7 Makanan untuk Menekan Darah Tinggi
Data juga menunjukkan hipertensi tak hanya terjadi pada orang lanjut usia, tapi juga pada kelompok umur di bawah 45 tahun, bahkan pada usia remaja atau dewasa muda.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
